Data Strategis Sebagai Pilar Utama Kebijakan Pembangunan Kota Ambon - Berita - Badan Pusat Statistik Kota Ambon

Untuk memaksimalkan pelayanan kami, mohon isikan survei berikut. klik disini

Untuk Mendapatkan Data BPS, Silahkan Datang ke BPS Kota Ambon - Jl. Haruhun (Komplek Puleh) Kel. Waihoka, Kec. Sirimau, Kota Ambon 97128 - Setiap Hari Kerja Mulai Pukul 08.00 - 15.30 WIT, atau Dapat Mengirimkan Pesan ke Alamat Email bps8171@bps.go.id.

Untuk pelaporan kritik/saran atas pelayanan kami atau konsultasi mengenai data, silahkan tinggalkan pesan pada livechat kami pada bagian kanan bawah website kami.

Data Strategis Sebagai Pilar Utama Kebijakan Pembangunan Kota Ambon

Data Strategis Sebagai Pilar Utama Kebijakan Pembangunan Kota Ambon

19 Desember 2024 | Kegiatan Statistik Lainnya


Ambon, 18 Desember 2024 — BPSKota Ambon menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk "Sosialisasi Data Strategis Dan Pembinaan Statistik Sektoral" di Ruang Vlissingen, Balai Kota Ambon. Acara ini dihadiri oleh OPD Kota Ambon dengan pembicara utama Yany Delon Tuhumury, SST, seorang Statistisi Ahli Muda. Kegiatan ini menyoroti pentingnya data strategis dalam membangun kebijakan berbasis bukti demi mendukung pembangunan berkelanjutan.

Dalam paparannya, Yany Delon Tuhumury menekankan enam indikator utama yang menjadi perhatian, yaitu tingkat kemiskinan, pengangguran, inflasi, pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta hasil Sensus Pertanian 2023. Berikut ini adalah ringkasan dari poin-poin penting yang dipaparkan:

1. Tingkat Kemiskinan
Tingkat kemiskinan di Kota Ambon selama satu dekade terakhir menunjukkan fluktuasi, dan pada 2024 tercatat sebesar 5,13%. Garis kemiskinan rata-rata mencapai Rp750.166 per kapita per bulan, atau setara dengan Rp3.000.664 untuk rumah tangga dengan empat anggota. Namun, indeks kedalaman kemiskinan (P1) meningkat sebesar 0,06 poin, menunjukkan penduduk miskin semakin menjauhi garis kemiskinan. Indeks keparahan kemiskinan (P2) juga naik sebesar 0,02 poin, mencerminkan kesenjangan pengeluaran yang semakin parah di antara penduduk miskin.

2. Pengangguran
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada 2024 mencapai 11,44%, mengalami penurunan sebesar 0,21 poin dari tahun sebelumnya. Tercatat 21.258 penduduk tergolong pengangguran, sementara tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) meningkat menjadi 66,54%. Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah merekomendasikan dua strategi utama: memotivasi usia sekolah untuk melanjutkan pendidikan dan menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan bagi penduduk usia produktif.

3. Inflasi dan Kemahalan Konstruksi
Kota Ambon mencatat inflasi sebesar 0,71% secara bulanan pada November 2024, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya. Inflasi tahunan berada di angka 2,65%, menunjukkan tren kenaikan harga kebutuhan pokok. Selain itu, tingkat kemahalan konstruksi (IKK) Kota Ambon tercatat 100,41, lebih tinggi 0,41% dibandingkan Kota Banjarmasin yang menjadi kota acuan. Hal ini menunjukkan adanya tantangan dalam pembangunan infrastruktur akibat tingginya harga barang dan jasa konstruksi.

4. Pertumbuhan Ekonomi
Meskipun menghadapi tantangan global, ekonomi Kota Ambon menunjukkan tren positif dengan pertumbuhan sebesar 4,47% pada 2023 dibandingkan tahun sebelumnya. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) naik menjadi Rp18,53 triliun. Pertumbuhan tertinggi dicatatkan oleh sektor pengadaan listrik dan gas (14,01%), diikuti perdagangan besar dan eceran (7,36%), serta jasa kesehatan (6,83%).

5. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
IPM Kota Ambon meningkat menjadi 83,37 pada 2024, didorong oleh beberapa indikator utama, seperti harapan lama sekolah sebesar 16,08 tahun, rata-rata lama sekolah 12,24 tahun, dan pengeluaran riil per kapita sebesar Rp15,2 juta per tahun. Peningkatan IPM ini mencerminkan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat.

6. Hasil Sensus Pertanian 2023
Subsektor hortikultura dan palawija menjadi andalan di sektor pertanian Kota Ambon. Sebanyak 3.061 rumah tangga terlibat dalam hortikultura, dan 2.648 rumah tangga fokus pada palawija. Data ini mencerminkan potensi besar sektor pertanian dalam mendukung perekonomian lokal, sekaligus menjadi sektor strategis untuk pengembangan ke depan.

Langkah Ke Depan
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Ambon menegaskan komitmennya untuk menggunakan data strategis sebagai landasan utama dalam menyusun kebijakan publik. Dengan pemanfaatan data yang akurat, diharapkan pembangunan Kota Ambon dapat lebih terarah, efektif, dan berkelanjutan. Pemerintah juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkontribusi dalam menyukseskan visi pembangunan Kota Ambon yang inklusif dan berbasis bukti.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kota Ambon (Statistics - BPS Ambon Regional Office)Jl. Haruhun (Komplek Puleh) Kel. Waihoka

Ambon 97128 Indonesia

Telp (62-911) 352774 & 312421

Faks (62-911) 312421

Mailbox : bps8171@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik