Penyediaan Statistik Berkualitas untuk Ambon yang Lebih Maju

Ambon, 18 Desember 2024 — Dalam upaya memperkuat kualitas data untuk pembangunan yang berkelanjutan, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Ambon mengadakan kegiatan sosialisasi dan pembinaan statistik sektoral tahun 2024. Bertempat di Ruang Vlissingen, Balai Kota Ambon, kegiatan ini menghadirkan Angelia A. Saiya, SST, MT, seorang Pranata Komputer Ahli Muda dari BPS Kota Ambon, sebagai pembicara utama.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral di Kota Ambon melalui pembinaan dan evaluasi penyelenggaraan statistik yang komprehensif. Berikut adalah poin-poin utama yang dibahas dalam acara tersebut:

Pentingnya Statistik Berkualitas untuk Pembangunan

Angelia menjelaskan bahwa penyediaan data berkualitas dan terintegrasi menjadi fondasi penting dalam mendukung pencapaian Visi Indonesia Emas 2045. Dengan banyaknya data yang tersebar di berbagai instansi pemerintah, penerapan prinsip Satu Data Indonesia menjadi sangat penting untuk menyelaraskan data guna mendukung kebijakan strategis.

Penyelenggaraan Statistik Berkelas Dunia

Dalam sesi ini, peserta diperkenalkan dengan 10 prinsip fundamental statistik resmi, seperti relevansi, akuntabilitas, dan kesetaraan akses. Statistik resmi yang dihasilkan harus independen, obyektif, dan sesuai standar internasional, sebagaimana diatur dalam UU No. 59 Tahun 2024 tentang RPJPN 2025–2045.

Kualitas Statistik Sektoral di Ambon

Statistik sektoral yang dihasilkan oleh dinas-dinas di Kota Ambon mencakup berbagai bidang, seperti data kawasan permukiman kumuh, pengelolaan sampah, produksi pertanian, hingga data kemiskinan. BPS memaparkan strategi pembinaan, termasuk pengukuran tingkat kematangan penyelenggaraan statistik melalui Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS).

Hasil Evaluasi Statistik di Ambon

Berdasarkan hasil EPSS tahun 2024, Indeks Pembangunan Statistik (IPS) Kota Ambon berada pada kategori "Baik" dengan nilai 2,73. Hal ini menempatkan Kota Ambon sebagai salah satu daerah dengan pengelolaan statistik terbaik di Maluku. Indikator yang dinilai mencakup kegiatan statistik seperti kompilasi data pencari kerja dan pengumpulan data hortikultura.

Strategi dan Langkah Ke Depan

BPS memberikan sejumlah rekomendasi untuk meningkatkan kualitas statistik sektoral, di antaranya:

1. Peningkatan Kolaborasi: Menguatkan koordinasi antara BPS dan instansi pemerintah.
2. Pengembangan Kapasitas: Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui pelatihan, workshop, dan mentoring.
3. Fokus pada Indikator Prioritas: Mengarahkan data statistik untuk mendukung indikator pembangunan nasional, seperti pengendalian inflasi dan penanganan stunting.

Arah Pembangunan Berbasis Data

Statistik yang berkualitas memainkan peran strategis dalam setiap tahap pembangunan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi dan pengendalian. Melalui data yang valid, pembangunan Kota Ambon diharapkan dapat berjalan lebih efektif dan berdaya guna.

Acara ini menjadi bukti komitmen pemerintah Kota Ambon dalam mendorong transformasi digital dan tata kelola data yang andal. Dengan dukungan data statistik yang berkualitas, Kota Ambon semakin siap mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.